BANGKAI HARIMAU SUMATERA DI TEMUKAN DI SUMATERA UTARA

BANGKAI HARIMAU SUMATERA DI TEMUKAN DI SUMATERA UTARA

BANGKAI HARIMAU SUMATERA DI TEMUKAN DI SUMATERA UTARA - Kementrian Kehutanan Sumatera Utara menemukan bangkai seekor harimau sumatera di Labuanbatu. Diduga kematian Harimau Sumatera ini ada kaitannya dengan perdangan ilegal yang terjadi di Labuan batu. Petugas kepala Bidang satwa Sumatera Utara mengklaim kematian dari Harimau Sumatera ini tidak wajar.

Di dapati kondisi Harimau yang mati dengan kondisi tubuh yang tidak lengkap. Dimana ditemukan hanya tubuh harimau saja bagian tubuh seperti telinga, taring , kumis dan juga kelamin dari Harimau tersebut tidak ada. Bangkai harimau ditemukan di tengah hutan dengan kondisi perut yang terbelah dan mengenaskan. Sungguh kasihan nasib Harimau Sumatera tersebut. Pihak kepolisian sedang berusaha memburu pelaku dari pembunuhan Binatang yang di lindungi tersebut. Agen Judi Sbobet

Perdagangan hewan langka tersebut adalah hal ilegal dan di larang oleh hukum, populasi Harimau Sumatera di Indonesia tidak lah banyak sekarang untuk itu tindakan tegas harus di berlakukan untuk oknum – oknum yang berusaha untuk memperdagangkan hewan ilegal ini. Akhir akhir ini perdagangan hewan lindung di daerah Labuhan batu semakin marak karena permintaan konsumen yang menawarkan harga tinggi untuk si pelaku. Panduan Judi Online

Dari kematian harimau ini pihak polisi kehutanan menemukan beberapa fakta dari kejadian tersebu antara lain yakni bangkai harimau yang telah diambil organ tubuh nya untuk keperluan pribadi akan di kuburkan. Bangkai harimau yang di temukan dikubur dalam tanah sekitar 30 cm. Bagian tubuh tidak lengkap , pihak kementrian kehutanan mendapati hasil dari bonggkaran kuburan Harimau dan menemukan fakta bahwa bagian bagian dari harimau ini sudah tidak ada. Rangkuman Bola

Terdapat luka irisan benda tajam di kepala harimau. Umur dari harimau yang di kuburkan sekitar 5 tahun dengan ukuran besarnya sekitar 162 cm.  Kasus penangkapan harimau juga pernah marak nya di tahun 2015. Penangkapan harimau menggunakan jeratan buatan manusia. Beberapa harimau pernah di selamatkan kementrian kehutanan.

Dan beberapa kasus ditemukan hewan yang ditemukan ada yang sudah tidak bernyawa dan ada juga yang masih di temukan dalam keadaan hidup. Hewan yang ditemukan hidup di pindahkan ke tempat perlindungan hutan lindung di Sumatera. Kronologi kejadian mengapa harimau sumatera ini ditemukan adalah seperti berikut.

Harimau Sumatera yang berumur masih kecil itu masuk ke pemukiman masyarakat desa setempat di Desa Bulan Terang dan memakan ternak warga setempat. Karena merasa kesal warga desa mengejar hewan tersebut dan menusuknya dengan menggunakan tombak tajam. Setelah Dibunuh hewan langkah ini kemudian di Kuburkan di pinggir hutan dengan menanam layaknya penghormatan orang meninggal. Karna merasa untuk menghormati jasad harimau Sumatera tersebut masyarakat mengadakan acara doa bersama dan berjaga di sekitar bangkai harimau muda itu.

Kejadian yang berlangsung ini telah di pantau oleh masyarkat desa karna beberapa hari lalu ternak warga selalu hilang dan merasa curiga warga desa melakukan penjagaan ternyata yang memakan ternak adalah seekor harimau. Pihak warga desa melaporkan kejadian setempat kepada pihak kepolisian kehutanan. Setelah mendapati laporan tersebut kementrian kehutaan datang untuk memeriksa lokasi kejadian tersebut.

Pihak kementrian kehutanan sempat berunding dengan warga desa untuk melihat jasad Harimau yang di kuburkan tersebut untuk alasan otopsi. Namun dalam perbincangan tersebut didapati cek cok mulut antara warga dan petugas. Alhasil pembongkaran kuburan harimau itu di lakukan dan ditemuka kondisi harimau sudah tidak lengkap anggota tubuh nya.

Ada yang memanfaatkan momen ini untuk mengambil keuntungan dan pihak kepolisian bersama kementrian kehutanan sedang mendalami kasus dan memburu pelaku dari hilangnya bagian tubuh hewan langka ini. 

INFO LAINNYA : SIAPA DALANG DI BALIK LEDAKAN BOM DI KAMPUNG MELAYU ?